VONIS.ID - Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah mengaku bangga dengan anak milenial yang mau menjadi petani di era sekarang.

Apresiasi tersebut diberikan Bupati Kukar saat panen buah melon hasil budidaya petani muda di Desa Bendang Raya Kecamatan Tenggarong, Jumat (23/3/2024).

Budidaya melon di area Desa Bendang Raya merupakan kerja sama Pemkab Kukar dengan PT. Eni Muara Bakau dalam memberikan dukungan pemberdayaan masyarakat.

Diharpkan, program-program yang diberikan bisa membantu pemerintah setempat dalam mempercepat peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Bupati Edi Damansyah meminta milenial di Kukar tidak usah malu menjadi petani, sebab saat ini teknologi pertanian sudah berkembang pesat.

"Jadi petani tidak mesti harus kotor – kotor, karena sekarang ini sudah banyak teknologi pertanian yang siap digunakan, untuk anak – anak muda Kutai Kartanegara, ayooo … jangan takut jadi petani," ungkap Edi Damansyah.

Bupati mengungkapkan, perubahan orientasi anak muda terhadap pertanian penting diapresiasi dan diserukan.

Menurutnya, Kukar membutuhkan peran kaum milenial untuk menekuni profesi sebagai petani.

"Perubahan orientasi mindset anak-anak muda yang menganggap pertanian tidak menjanjikan masa depan yang lebih baik harus diubah, melalui mekanisasi dan modernisasi sistem pertanian, kita bisa menarik minat anak-anak muda untuk terjun ke bidang pertanian," ujarnya.

Petani milenial yang dimotori Ridho Mahatir Muhammad ini, telah menggarap kebun melon seluas 1/4 hektare.

Hasil panennya, juga menunjukkan tanda-tanda yang sangat bagus.

Selain Melon, tanaman kembang kol, juga dikembangkan di kawasan tersebut.

Sementara itu, Ridho Mahatir Muhammad mengaku kualitas buah Melon tanamannya sudah memenuhi standard di pasar modern.

"Ini sudah ditest tingkat kemanisan dan kadar airnya, daging buahnya pun renyah dan segar," kata Ridho.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Edi Damansyah juga menandatangani kerjasama dengan PT. Eni Muara Bakau yang diwakili Manager Eni Mura Bakau Nina Soraya.

(adv)