VONIS.ID - Insentif guru di Kota Samarinda, saat ini menjadi isu yang sensitif, membuat anggota legislatif Kota Tepian turun tangan.
DPRD Samarinda menggelar hearing dengan mengundang sejumlah pihak untuk membahas kejelasan insetif guru, Kamis (8/9/2022).
Sejumlah pihak yang diundang di antaranya, tim anggaran Pemkot, Disdikbud, Dewan Pendidikan, PGRI, MKKS SMP Negeri, MKKS Swasta, K3S SD Negeri, K3S Swasta dan Ombudsman.
Wakil Ketua DPRD Samarinda, Sani bin Husein mengatakan tujuan hearing tersebut untuk menanyakan kembali kepada Pemkot Samarinda mengenai kejelasan insentif guru.
“Sebenarnya tujuan pertemuan ini yang pertama menanyakan kembali tentang insentif yang kemarin, bagaimana sistem yang berlaku,” Kata Sani.