Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur, proyek ambisius yang diharapkan menjadi pusat pemerintahan dan perekonomian masa depan Indonesia, kini menghadapi hambatan signifikan.
SelengkapnyaWali Kota Samarinda Andi Harun menghadiri peringatan Dies Natalis ke-36 Politeknik Pertanian Negeri Samarinda (Politani).
SelengkapnyaWakil Ketua Komisi III, Akhmed Reza Fachlevi dalam rapat tersebut, menekankan pentingnya inovasi di bidang transportasi dan pembaharuan infrastruktur di Kaltim.
SelengkapnyaBasuki menjelaskan, untuk ekosistem pemerintahan eksekutif, mulai dari istana hingga kantor kementerian bulan ini ditargetkan sudah selesai pembangunan sarana prasarananya.
SelengkapnyaDukungan pemerintah daerah tentang percepatan pembangunan dan pemenuhan kebutuhan Ibu Kota Nusantara (IKN), di Kalimantan Timur semakin nyata terlihat.
SelengkapnyaRancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Satuan Pendidikan Aman Bencana Kota Samarinda kembali dibahas.
SelengkapnyaKota Samarinda dan Balikpapan berpotensi besar menjadi tempat hunian bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bertugas di Ibu Kota Nusantara (IKN).
SelengkapnyaDPRD Provinsi Kalimantan Timur memastikan wilayah Ibu Kota Nusantara di Sepaku, Panajam Paser Utara dan sebagian di kawasan Kutai Kartanegara saat ini masih masuk dalam wilayah Kaltim.
Selengkapnya